Kamis, 08 Mei 2014

Menjemput Jodoh

Cinta adalah fitrah yang diberikan Allah kepada manusia. Setiap makhluk di muka bumi ini pasti menginginkan seseorang yang dicintainya menjadi pasangan hidupnya. Tapi, adakalanya Allah yang Maha Penyayang menakdirkan seseorang tidak hidup berdampingan dengan orang yang dicintainya. Sifat manusia yang lemah dan berkeluhkesah, terkadang tidak memahami apa hikmah yang ada di balik Kasih Sayang-Nya.

Allah Berfirman, “Boleh Jadi  kamu menyukai sesuatu, Padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (Qs. al-Baqarah: 216)

Agar cinta tidak berujung kepada kesedihan dan kekecewaan, hendaklah manusia senantiasa menggantungkan harapannya hanya kepada Allah. Karena Dialah yang Maha Mengetahui apa yang terbaik untuk hamba-Nya. Islam sangat memberikan perhatian yang besar terhadap fitrah berupa cinta yang dianugrahkan Allah terhadap hamba-Nya. Bahkan menjunjung tinggi kesucian dalam cinta tersebut.
Tetapi manusia harus memahami, bahwa cinta kita terhadap apapun tidak boleh melebihi kecintaan kita terhadap Allah dan Rasul-Nya. Maka, tempatkanlah cinta tersebut hanya karena Allah semata.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda, “Cintailah orang yang kamu cintai sekadarnya, bisa jadi orang yang sekarang kamu cintai suatu hari nanti kamu benci. Dan bencilah orang yang kamu benci sekadarnya, bisa jadi suatu hari nanti dia menjadi orang kamu cintai.” (H.r. Tirmidzi)

Simpanlah rasa cinta yang Allah anugerahkan dengan menjaga kesucian cinta dari-Nya. Karena sesungguhnya cinta yang terucap sebelum adanya akad pernikahan hanyalah dusta. Karena cinta yang sesungguhnya hanya akan terucap setelah akad pernikahan, dan diberikan kepada orang yang berhak menerimanya. Yaitu suami atau istri yang sudah halal dalam ikatan pernikahan.

Allah ridha terhadap orang yang menjaga kesucian cintanya dan akan memberikan berkah atas cinta tersebut. Jodoh manusia telah tertulis di Lauhul Mahfuzh, bahkan sebelum kita diciptakan. Allah tidak akan salah mentakdirkan jodoh seseorang. Takdir dari Allah begitu indah bagi hamba-Nya yang beriman. Wahai akhi dan ukhti yang sedang berada dalam penantian, jagalah kesucian cinta yang dimiliki agar Allah memberikan keberkahan pada waktu yang telah ditentukan. Jangan pernah berhenti untuk terus berdoa.
“Dan Tuhanmu berfirman, ‘Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.’” (Q.s. al-Mu’min: 60)

Luruskan niat selama penantian. Boleh jadi, ketika jodoh tak kunjung datang, karena niat di hati belum ikhlas karena Allah. Boleh jadi, niat kita masih tercampur oleh ego, keinginan dan kriteria pasangan yang mungkin itu menjadikan hati belum bisa ikhlas karena Allah. Terus berusaha dan ikhtiar, sambil memperbaiki diri dan bersabarlah dalam keistiqomahan selama penantian. Walalupun terkadang muncul rasa jenuh serta keraguan. Dan jika apa yang kita inginkan belum tercapai, jangan tergesa-gesa kecewa, karena pilihan Allah pastilah yang terbaik.
Yakinlah dengan doa yang kita panjatkan. Yakinlah bahwa Allah Maha Mendengar. Biarlah doa-doa yang kita panjatkan menempuh takdirnya sendiri. Karena Allah Maha Mengetahui yang terbaik bagi hamba-Nya. teruslah memohon dan jangan pernah berputus asa. Yakinkan dalam hati, bahwa sebaik-baik takdir adalah takdir dari-Nya atas apa yang telah kita minta lewat doa.

Wallahu A’lam.

#dakwatuna
#semangat menjaga

2 komentar:

  1. I AM Dora Sandy saya ingin mengucapkan terima kasih dan saya akan selalu bersyukur kepada drokojie yang membawa kembali perceraian suami saya yang telah meninggalkan saya untuk 6years dalam 48hours, saya telah mengatakan tentang ini minggu lalu tetapi saya berjanji untuk selalu memberitahu orang-orang tentang hal ini setiap akhir pekan sehingga orang-orang yang tidak membaca tentang hal itu minggu lalu akan membaca tentang hal itu minggu ini, saya telah mencari cara untuk hamil dan bagaimana untuk mendapatkan perceraian suami saya kembali ke kehidupan saya karena saya mencintainya dengan seluruh hati saya, saya tidak bisa menggantikannya dengan badan, suatu hari saya sedang menonton televisi saya ketika saya melihat seorang wanita memberikan berkat imam ina dan memberitahu dunia bagaimana ia membantunya saya sangat terkejut saya tidak percaya itu karena saya tidak pernah mengajarkan bahwa ada kekuatan yang dapat membawa kembali hilang pernikahan, maka itu adalah bagaimana saya memutuskan untuk menghubungi dia juga karena saya benar-benar membutuhkan perceraian suami saya kembali, ketika saya menghubungi dia saya menceritakan semuanya dan dia mengatakan kepada saya untuk tidak khawatir bahwa perceraian suami saya pasti akan kembali bagi saya, dalam 48hours pada awalnya saya tidak percaya karena saya berpikir bagaimana bisa seseorang yang telah pergi untuk 6years kembali dalam waktu 48 jam, sehingga kemudian saya memutuskan untuk menonton dan melihat, dipercaya dalam 48hours berikutnya saya mendapat telepon dari nomor tak dikenal jadi saya memilih panggilan hal berikutnya yang saya bisa mendengar suara itu suami saya dia memohon dan memohon saya di telepon bahwa saya harus memaafkannya bahwa saya harus melupakan semua yang telah terjadi bahwa dia tidak tahu apa yang datang padanya, ia berjanji tidak untuk meninggalkan untuk alasan apapun, bahwa ia benar-benar menyesal atas apa yang dia lakukan, saya sangat terkejut karena saya tidak pernah percaya bahwa ini bisa terjadi, jadi itu bagaimana saya menerima permintaan maafnya dan keesokan harinya ia kembali ke rumah untuk bertemu dengan saya dan masih memohon saya untuk memaafkannya saya mengatakan kepadanya bahwa semuanya baik-baik saja bahwa saya telah memaafkannya, itu bagaimana kita mulai lagi dan dia memiliki Chang, saya berjanji untuk mengatakan kesaksian ini di stasiun radio, mengomentari kesaksian ini yang sekarang saya hamil, tapi masih Oke sebelum bulan ini habis saya berjanji untuk mengatakan ini di stasiun radio dan saya akan sir, terima kasih much.World silahkan saya memohon Anda orang untuk mencoba dan membantu saya terima pria ini bagi saya, atau jika Anda membutuhkan bantuannya sini adalah nya Alamat email drokojiehealinghome@gmail.com

    BalasHapus